BENTENG, Benteng express.com –Mendekati penutupan tahun, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) hingga hari ini tanggal 30 Desember 2024 belum juga menerima Dana Bagi Hasil (DBH) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Hal tersebut tentunya membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Benteng sedikit meradang, pasalnya bukan tidak mungkin semua kegiatan yang sudah dilaksanakan tidak mampu untuk dilunasi. Bahkan dapat dipastikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintahan Kabupaten Bengkulu Tengah tak akan menerima pencairan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Berdasarkan data terhimpun dilapangan, DBH yang belum disalurkan tersebut terdiri dari DBH triwulan III dan DBH triwulan IV, dengan besaran mencapai angka Rp. 22 Miliar. Sementara itu untuk diketahui bersama Dana Bagi Hasil merupakan dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah berdasarkan angka persentase tertentu, yang diperuntukkan untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi.
Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Bengkulu Tengah Lili Trianti, S.Sos didampingi Sub Koordinator Perbendaharaan, Adeyansa aputra, SE mengatakan, jika pihaknya sangat menyayangi permasalahan tersebut. Karena hal ini berdampak kepada kondisi Kas Daerah (Kasda) Bengkulu Tegah.
“Saat ini kondisi Kasda Kabupaten Bengkulu Tengah mengalami kekosongan. Akibatnya berkas pencairan yang sudah diajukan oleh OPD hingga saat ini tidak dapat diproses dikarenakan uangnya sudah tidak ada,” kelu Lili saat dikonfirmasi Benteng Express.com di ruangannya, Senin (30/12/2024).
“Kita sangat berharap agar kiranya Pemerintah Provinsi segera menyalurkan DBH. Jika DBH paling lambat tanggal 31 ini, jika besok tidak kunjung disalurkan maka sangat berdampak bagi Kabupaten ini,” tegasnya.
Terpisah hal senada juga disampaikan langsung oleh Fepi Suheri, Selaku ketua DPRD Bengkulu Tengah. Dikatakannya, sama seperti Kepala BKD, dirinya juga meminta kepada Pemerintah Provinsi untuk segera menyelesaikan permasalahan penyaluran Dana Bagi Hasil, mengingat dana tersebut saat ini sangat dibutuhkan untuk menuntaskan semua pembayaran yang pengajuannya sudah disampaikan oleh pihak OPD ke BKD.
“Intinya kami sangat berharap kepada Pemerintah Provinsi agar sesegera mungkin menyalurkan dana tersebut kepada Pemerintah Bengkulu Tengah. Apa lagi tahun ini akan segera berakhir. Maka dari saya sangat berharap besok DBH sudah disalurkan kepada pemerintah Benteng,” pungkas Fepi. (B3n)
